Rinnegan merupakan salah satu Doujutsu populer di universe Naruto yang kabarnya kebal terhadap Genjutsu, namun benarkah demikian? Dalam universe Naruto, Rinnegan merupakan salah satu Doujutsu yang paling kuat. Dengan menggunakan Doujutsu tersebut, banyak teknik ninja yang dahsyat yang bisa diaktifkan. Selain itu, Rinnegan juga membuat penggunanya kebal terhadap berbagai serangan Genjutsu.
Evolusi Rinnegan
Rinnegan merupakan Doujutsu terkuat diantara tiga Doujutsu lainnya di dunia Naruto, selain Byagkugan dan Sharingan. Rinnegan diketahui hanya dimiliki oleh sedikit orang saja, karena untuk bisa mendapatkan mata ini diperlukan kekuatan dari Sage of Six Paths. Selain itu, cara lainnya untuk membangkitkan Doujutsu ini sangatlah sulit. Mereka yang memiliki Rinnegan hanya memiliki dua kemungkinan, membawa kedamaian bagi dunia atau justru kehancuran.
Rinnegan sendiri pertama kali digunakan oleh Hagoromo Otsutsuki, baru kemudian beberapa karakter lainnya bisa mendapatkan kemampuan tersebut. Menjadi Doujutsu terkuat, tidak heran jika ada banyak kemampuan dahsyat dan mengerikan yang dimiliki oleh Rinnegan yang bisa digunakan pemiliknya. Mungkin kekuatan terbesar dari Doujutsu Rinnegan adalah kemampuan penggunanya untuk bisa menguasai kematian dan kehidupan.
Dengan menggunakan Doujutsu ini, jiwa dari seseorang bisa dikeluarkan dalam beberapa detik saja. Itulah mengapa Doujutsu ini sangat berbahaya. Tapi, tentunya bukan itu saja kemampuan yang dimiliki Rinnegan. Rinnegan juga memiliki kemampuan untuk bisa membangkitkan kembali mereka yang sudah mati. Itulah alasan mengapa kemudian Rinnegan disebut sebagai Doujutsu pengendali kehidupan dan kematian seseorang.
Sama dengan kekuatan Six Paths, Rinnegan juga memberikan penggunanya kemampuan spesial seperti Mangekyo Sharingan. Kekuatan unik tersebut berbeda-beda terhadap masing-masing karakter, contohnya, Sasuke Uchiha memiliki kekuatan untuk bertukar dengan objek lain seperti Amenotejikara. Juga kemampuan unik lainnya seperti membuka portal ke dimensi lain.
Lain halnya dengan Sasuke, Madara memiliki keunikan unik yang disebut sebagai Limbo Hengoku. Momoshiki Otsutsuki memiliki kemampuan untuk menyerap ninjutsu dengan kemampuan Rinnegan miliknya dan mengembalikannya beberapali lebih kuat dari yang aslinya. Dan salah satu kedahsyatan lainnya yang tidak kalah menarik dari Rinnegan adalah bagaimana penggunanya bisa kebal terhadap Genjutsu.
Tidak Semua Genjutsu Sama
Seperti yang mungkin banyak Geeks ketahui istilah “Genjutsu” sendiri sering kali dikaitkan dengan Sharingan dan berbagai kekuatan dahsyat yang berkaitan dengan ilusi pandangan atau mata. Namun, pada faktanya, Genjutsu memiliki berbagai jenis dan bentuk. Genjutsu atau teknik ilusi yang berkaitan dengan mata merupakan teknik yang paling umum dan paling sering muncul di seriesnya.
Genjutsu tersebut pada dasarnya mampu menipu atau mengelabui seluruh indra yang dimiliki oleh manusia. Hampir tidak ada cara bagi seorang shinobi untuk bisa menanding ia atau menahan serangan Genjutsu. Hal ini bisa dilihat ketika Kakashi bertemu dengan Itachi, di mana meskipun dia memiliki Sharingan tetapi hal itu tidak kemudian membuatnya kebal terhadap Genjutsu.
Justru, Kakashi menjadi korban dari Genjutsu milik Itachi di mana hanya penggunanya yang kemudian bisa melepaskan Genjutsu tersebut. Namun, hal ini berbeda dengan Rinnegan. Doujutsu yang satu ini memang diketahui kebal terhadap serangan Genjutsu. Contoh nyata dari hal ini adalah bagaimana Sasuke masih sadar saat Momoshiki Otsutsuki menghentikan waktu.
Contoh lainnya adalah bagaimana saat perang dunia shinobi keempat Sasuke yang kemudian berhasil lepas dari Genjutsu Mugen Tsukuyomi dan menyadarkan Naruto serta Sakura. Secara garis besar memang Rinnegan bisa dibilang kebal terhadap berbagai serangan Genjutsu. Namun, yang mungkin tidak banyak diketahui adalah Genjutsu memiliki berbagai jenis.
Salah satu contohnnya adalah Genjutsu berbasi suara. Genjutsu yang berbasis suara atau pendengaran merupakan salah satu Genjutsu yang sangat langka. Contohnya adalah Demonic Flute: Phantom Sound Chains yang sempat digunakan oleh Kabuto Yakushi dan Tayuya. Dalam cerita Naruto, Tayuya sempat menggunakan Genjutsu ini menggunakan flute miliknya terhadap Shikamaru.
Pada saat itu, Shikamaru sendiri sebenarnya hampir menyerah sampai kemudian dia menyadari bahwa semua itu adalah Genjutsu. Contoh lainnya adalah Demonic Illusion: Toad Confrontation Singing atau Frogsong yang merupakan sebuah Genjutsu suara yang digunakan oleh Jiraiya saat dia bertarung melawan Six Path of Pain. Dengan menggunakan Genjutsu ini dia berhasil mengalahkan tiga Pain.
Tidak Kebal Semua Genjutsu
Jadi, apakah Rinnegan memang benar-benar kebal terhadap serangan Genjutsu? Jawabannya adalah tidak. Sudah sejak lama para fans berdebat mengenai apakah Genjutsu memang benar-benar kebal terhadap serangan Genjutsu tidak pernah memiliki jawaban yang pasti. Namun, jika kita melihart secara keseluruhan apa yang sudah muncul di seriesnya terkait Rinnegan ada satu hal yang bisa kita tarik kesimpulannya.
Di sepanjang series Naruto dan Boruto, Rinnegan memang diketahui memiliki ketahanan atau kebal terhadap hampir semua Genjutsu terutama Genjutsu yang berkaitan dengan ilusi mata atau yang berkaitan dengan indra lain. Bahkan, Rinnegan mampu membalikan Genjutsu tersebut seperti yang terjadi beberapa kali dalam ceritanya. Tetapi, ternyata ada Genjutsu lain yang mampu menandingi Rinnegan.
Auditory Genjutsu atau Genjutsu Suara atau Genjutsu yang berbasis suara merupakan jenis Genjutsu yang mampu menandingi kehebatan Rinnegan. Bahkan, Genjutsu langka tersebut juga mampu menandingi kedahsyatan dari Doujutsu Sharingan. Ini artinya Genjutsu yang menyerang indera manusia, selain pendengaran tidak akan efektif menghadapi pengguna Rinnegan.
Contohnya adalah seperti yang disebut di poin di atas Genjutsu Suara ini pernah Jiraiya gunakan dalam pertarungan menghadapi Six Parth of Pain. Jiraiya berhasil melumpuhkan tiga Parth of Jiraiya dengan menggunakan teknik Frogsong. Nagato sendiri bahkan tidak mampu untuk membehaskan Path of Pain tersebut dari ilusi suara Jiraiya. Contoh lainnya adalah Kabuto mampu menjebak Itachi dan Sasuke dengan menggunakan Genjutsu Suara saat Perang Dunia Shinobi Keempat.
Jadi, kesimpulannya adalah di universe Naruto Rinnegan tidak sepenuhnya kebal terhadap serangan Genjutsu. Doujutsu tersebut mampu menahan terhadap semua serangan Genjutsu yang memang berbasis optikal atau yang menyerang penglihatan dan indra lainnya. Namun, ketika kemudian Genjutsu yang digunakan menyerang indra pendengaran maka level kekuatan Rinnegan akan melemah.
